Di dunia bisnis pasti ada persaingan usaha atau bisa disebut kompetitor. Disetiap ada bisnis baru, maka muncul bisnis yang serupa guna untuk menyaingi bisnis yang pertama. Hal ini sangat wajar di dunia bisnis.
Oleh karena itu, sebelum memulai bisnis setidaknya pelaku bisnis meriset pesaing usahanya atau kompetitornya. Dengan mengetahui siapa kompetitornya, diharapkan pelaku bisnis bisa mengambil keputusan untuk memberikan keunggulan kompetitif dibanding kompetitor.
Pesaing juga menjadikan pelaku bisnis termotivasi untuk terus maju dan berkembang.
Nah, untuk lengkapnya simak penjelasan berikut ini dan kunjungi situs Mastah Bisnis untuk mendapatkan informasi seputar bisnis.
Pengertian Pesaing Usaha
Pesaing usaha adalah kompetitor atau lawan bisnis guna untuk menguasai pasar yang sama dan mencari keuntungan serta penjualan dengan maksimal. Kompetisi dalam dunia bisnis sudah tidak hal yang asing dan sangat lumrah terjadi. Siapapun berhak dan bisa memenangkan kompetisi bisnis ini.
Dilapangan, pelaku usaha bersaing dengan menunjukkan keunggulannya masing masing. Keunggulan tersebut biasanya isi produk lebih banyak, harga lebih murah, varian produk lebih banyak, dan lain lain.
Dengan begitu, menjadikan pasar terpecah menjadi 2 bagian, yaitu pasar milik pesaing dan miliknya.
Penyebab Adanya Persaingan Usaha
Adapun tiga penyebab adanya persaingan usaha, antara lain :
1. Produk Belum Memenuhi Kebutuhan Konsumen
Produk diharapkan dapat memenuhi kebutuhan konsumen, karena ini adalah kunci utama dari bisnis. Pesaing usaha atau kompetitor ada karena merasa lebih paham dengan kebutuhan konsumen. Sehingga kompetitor bisa menyajikan dan menjawab semua kebutuhan konsumen.
2. Salah Memilih Lokasi
Bukan hanya kualitas yang harus bagus, dalam pemilihan lokasi juga harus bagus dan strategis. Karena apabila salah dalam memilih lokasi, kompetitor akan memanfaatkan hal ini. Apabila produk yang disajikan memiliki kualitas yang sama, maka konsumen akan lebih memilih produk yang berada di lokasi yang terdekat atau strategis.
3. Salah Menentukan Strategi
Meskipun sudah menjadi perusahaan yang memiliki bisnis yang besar, namun perlu adanya perhatian terhadap perubahan kecil disekitar. Apabila perusahaan tetap menggunakan strategi utamanya tanpa memperhatikan perubahan kecil, maka akan perusahaan akan kehilangan konsumen dan berpindah ke pesaingnya.
Contohnya adalah perusahaan handphone yaitu Nokia yang tidak menyadari adanya perubahan dan ancaman dari pesaingnya, Samsung.
Manfaat Pesaing Usaha
Dengan adanya pesaing usaha, ada beberapa manfaat yang dapat dirasakan, antara lain :
1. Sebagai Motivasi
Manfaat yang pertama adalah sebagai motivasi pelaku bisnis. Pelaku bisnis akan termotivasi dengan adanya pesaing usaha, mereka akan berusaha membuat produk yang berkualitas dan lebih baik lagi. Dalam hal ini yang diuntungkan adalah konsumen, karena akan banyak produk yang ditawarkan kepada mereka dengan kualitas yang bagus.
2. Keluar dari Zona Nyaman
Pelaku bisnis yang sudah lama pasti merasakan perubahan zaman dan banyak menemui pesaing usaha dengan ide yang tidak terpikirkan sebelumnya. Dengan demikian, pelaku bisnis akan ikut berinovasi untuk mengamankan konsumen setianya atau dalam arti lain keluar dari zona nyaman.
3. Meningkatkan Kinerja
Dengan adanya motivasi bersaing, perusahaan akan membuat produk yang lebih baik lagi. Tentu hal ini akan memicu peningkatan kinerja pada perusahaan.
4. Konsumen Semakin Loyal
Memiliki konsumen yang loyal adalah impian yang didambakan bagi perusahaan. Perusahaan akan memperbaiki kinerja dan kualitasnya seperti pelayanan yang ramah, kemudahan dalam transaksi, dan lain lain. Hal itu dilakukan agar konsumen tidak meninggalkan dan lebih memilih pesaingnya.